Perak rembulan di ubun-ubunku
Usik angin diujung rambutku
Kecup embun di lenganku
Bersimponi nyanyikan rindu
Rinduku sejauh bulan itu
Rindu yang terpendam
Meronta ditengah jalan
Memekik dan mencabik dinding perintang
Rindu yang terimpit di ketiak malam
Ditumpukan waktu yang terus saja berputar
Direntangan jarak yang membentang putih berpendar
Tangisi tembang lalu luluh dalam tangis pilu
Rindu
Mengantar mimpi diperjalanan tentang sebait puisi
Yang bercerita gemulai molek melati
Rinduku
Jalan ini masih jauh...
_________________________________________
Surya Subhan or Bang Aang,
sei keruh 23 Desember 1989PUISI
sajak lama romannya itu. Lagi di sono kali ngarangnya?
BalasHapusbetul,,, abis nyari kayu diutan sembari deprok dibawah pohon jengkol, eh kepikiran bikin puisi ini.
BalasHapus