Jumat, 01 Maret 2013

Sebuah Pengantar dan Pengakuan


 
Jujur saja saya katakan bahwa sesungguhnya  saya sangat malu memuat tulisan-tulisan saya yang saya beri judul “Kumpulan Puisi Surya Subhan” . hal ini disebabkan oleh kemiskinan saya dalam kosa kata untuk menggambarkan peristiwa dan pengalaman yang terjadi ke dalam bentuk puisi, terlebih bila dibandingkan dengan karya-karya penulis lain, seperti Sang Bayang. Tetapi kemudian saya berfikir jika saya selalu dihantui dengan perasaan itu maka kian hari saya kian menjadi kerdil. Saya harus belajar membuka diri agar semua orang yang menemukan blog saya bisa memberi koreksi dan masukan atas tulisan-tulisan saya. Dan saya akan belajar dari semua komentar orang. Dari sinilah saya berangkat memulai semuanya.

Tulisan yang saya beri nama “Kumpulan Puisi surya Subhan” adalah tulisan saya yang sebagiannya adalah sisa-sisa tulisan lama yang hilang tercecer. Selebihnya adalah tulisan baru yang saya tulis berdasarkan kisah-kisah pribadi saya selalku penulis dan kisah orang-orang sekitar saya ditambah hasil imajinaasi murni yang datang seketika atau bahkan memang saya paksakan. Kesedrhanaan bahasa puisi ini disebabkan oleh perbendaharaan kosa kata saya yang masih sangat terbatas. Untuk itu saya berharap ada orang-orang yang sudi memberi masukan atau pengajaran kepada saya agar saya benar-benar bisa menulis dengan kualitas yanng lebih baik.

Saya sempat vakum menulis karena didera oleh rasa frustrasi yang hebat karena sebagian besar tulisan saya hilang tercecer. Baru pada tahun ini (2013) saya memulainya lagi akibat tekanan-tekanan yang saya alami dalam pekerjaan saya. Saya membutuhkan pelampiasan yang relatif aman dan sulit dimengerti orang lain. Maka kembalilah saya membuat tulisan-tulisan yang mungkin bagi orang lain sangat tidak berarti.

Melalui media ini saya mohonkan kepedulian semua teman dan siapa saja, kiranya sudi memberi masukan kepada saya agar saya bisa mempersembahkan tulisan-tulisan yang lebih baik. Atas kepedulian anda patutlah saya bersyukur dan mengucapkan terima kasih yang tak terhingga. Salaam....

Kota Tangerang, Januari 2013
Penulis

Surya Subhan or Bang Aang

2 komentar:

  1. the real blogger ntu ya penulis.
    jos gandos deh buat bapak yang sudah hoby nulis.

    semangat donk ngeblog nya :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih banyak atas dorongannya, bang rivai. insya allah sy akan memulai ini dengan semangat, terlebih setelah bang rivai memberi dorongan. sekali lagi terima kasih.

      Hapus

Tinggalkan komentarmu dengan bahasa yang cantik dan santun agar jalinan pertemanan dan persahabatan antar kita semakin kukuh. Komentar yang cantik dan santun adalah pencitraan diri anda pada semua orang, dan itu penting. Terima kasih.