Aku tak
ingin bergeming dari tempatku berdiri
Dan tak akan
bibirku bergetar untuk mengucap sapa
Sebab kau
tak hendak singgah
Hanya lalu
lalang kemudian berdiri dikejauhan membalik wajah…
Aku tetap
berdiri disini dalam panas yang kian menusuk
Menyingkirkan kata tanya yang tak pernah
terjawab
Menangkap
angin yang berputar arah
Mengungkap
sepi yang menyusup dikedalaman bumi….
Tawamu
menggema merobohkan bukit
Melengking
seperti hendak merobek langit
Menggelegar
bagai halilintar hendak menyambar
Aku yang
tetap kukuh berdiri tegar
Hentikan
tawa itu sebelum menjadi tangis
Sebab lidahku
tajam kuasah dan siap mengiris
Bahkan
mengoyak hatimu
Dan menggali
liang kubur keangkuhanmu
Kalau kumau…
_________________________________
Surya Subhan
- Jakarta, 03 Juni 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan komentarmu dengan bahasa yang cantik dan santun agar jalinan pertemanan dan persahabatan antar kita semakin kukuh. Komentar yang cantik dan santun adalah pencitraan diri anda pada semua orang, dan itu penting. Terima kasih.